pxl
Lompat ke konten
Home » Blog Archive » Berapa Sih Porsi Utang yang Ideal? Intip Penjelasannya

Berapa Sih Porsi Utang yang Ideal? Intip Penjelasannya

utang
Zaman sekarang, kita perlu pintar dalam mengatur keuangan, dengan tujuan agar kita mampu memenuhi kebutuhan hidup tanpa harus menghabiskan seluruh penghasilan yang telah di dapat. Karena tidak sedikit orang yang mengalami kondisi darurat dan akhirnya mengambil jalan untuk berutang demi memenuhi kebutuhan hidup. Sah-sah saja jika kamu ingin berutang, namun dalam berutang juga kamu harus bijak dan harus melakukan beberapa pertimbangan sebelum melakukannya. Salah satu hal yang harus dipertimbangkan sebelum berutang yaitu porsi ideal untuk kamu melakukan utang-piutang atau mengambil cicilan.

Lalu, berapa sih porsi utang yang ideal? Yuk simak pembahasannya.

utang

Tidak lebih dari 30% penghasilan

Porsi utang yang ideal adalah tidak lebih dari 30% dari penghasilan bulanan kamu. Angka ini dapat membantu kamu untuk memastikan bahwa cicilan utang tidak akan terlalu membebani keuangan mu dan masih memberikan ruang untuk pengeluaran lain yang penting. Misalnya income kamu perbulan itu Rp 4 juta, maka maksimal utang atau uang cicilan kamu perbulan itu Rp 1.2 juta. Nah sisanya bisa di gunakan untuk keperluan yang lain. Jika kamu menerapkan hal tersebut maka kondisi keuangan mu tidak akan terbebani.

Untuk memastikan bahwa cicilan utang tidak membebani keuangan mu secara berkelanjutan, kamu juga harus melakukan pertimbangan jangka waktu pengembalian utang. Semakin lama jangka waktu pembayaran, semakin besar biaya bunga yang harus kamu bayar. Oleh karena itu, sebaiknya kamu memilih jangka waktu pengembalian yang sesuai dengan kemampuan keuanganmu.

Kamu bisa menerapkan metode dibawah ini untuk mengatur keuanganmu.

50-30-20 rules

Metode 50-30-20

Metode ini di populerkan oleh salah satu dari 100 orang yang paling berpengaruh di dunia versi Majalah Times, yaitu Elizabeth warren. 50/30/20 ini artinya 50% untuk kebutuhan pokok, 30% untuk keinginan, 20% untuk tabungan dan investasi. Agar lebih mudah, kamu bisa menggunakan Ximply untuk membantu mengatur keuanganmu. Berikut penjelasan lebih lanjut dari masing-masing bagian.

1. 50% untuk kebutuhan pokok

Hal pertama yang harus dipenuhi yaitu kebutuhan pokok sehari-hari. Pembagian 50% dari penghasilan kamu taruh semuanya untuk memenuhi kebutuhan hidup, mulai dari makanan, transportasi, listrik, kesehatan, dan sebagainya. Tapi jika ternyata kamu menghabiskan lebih dari itu, maka kamu harus mengurungkan niat untuk berbelanja sesuai dengan keinginan kamu.

kebutuhan pokok

2. 30% untuk keinginan

Setelah mencukupi kebutuhan pokok, kamu bisa gunakan 30% dari penghasilan untuk memenuhi keinginan mu. Keinginan yang dimaksud seperti membeli barang, menonton bioskop. jalan-jalan, dan sebagainya. Tapi jika kamu bukan termasuk orang yang suka bepergian, kamu bisa alokasikan sisanya untuk menambah budget lain.

hang out

3. 20% untuk tabungan dan investasi

Sisihkan 20% dari penghasilan untuk kamu menabung atau investasi. Budget ini bisa kamu gunakan untuk persiapan dana darurat, dana pendidikan, atau kebutuhan masa depan. Lebih bagus kalau kamu investasikan melalui saham atau yang lainnya.

menabung

Perlu diketahui metode ini bisa digunakan oleh siapapun, mulai dari yang memiliki gaji tinggi ataupun gaji minim. Karena kamu bisa gunakan metode ini sesuai dengan kondisi keuanganmu. Nah itulah seluk beluk porsi utang atau cicilan yang ideal agar keuangan mu tetap stabil meski memiliki utang. Tapi jangan lupa, kamu perlu lakukan pertimbangan dulu ya sebelum berutang!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
1
Butuh bantuan?
Halo 👋🏻
Apakah ada yang dapat kami bantu?