pxl
Lompat ke konten
Home » Blog Archive » Tipe-Tipe Generasi Mengatur Keuangan, Kamu yang Mana?

Tipe-Tipe Generasi Mengatur Keuangan, Kamu yang Mana?

Tipe-tipe generasi

Apakah kamu pernah merasakan perbedaan antara para orang tua dan teman sebaya dalam mengatur keuangan? Nah, perbedaan tersebut terjadi karena perbedaan karakter, yang mengakibatkan setiap generasi berbeda cara mengatur keuangannya. Menurut William Strauss dan Neil Howe dalam buku yang berjudul Generations: The History of America’s Future, setidaknya terdapat lima generasi selama 100 tahun terakhir, yaitu: Baby Boomer X,Y,Z, dan Alpha. Lalu apa saja tipe-tipe generasi dalam mengatur keuangan? Yuk simak selengkapnya!

Generasi Baby Boomers ( 1946 – 1964 )

generasi baby boomers dengan investasi jangka panjang

Generasi Baby Boomers lahir setelah masa perang dunia ke II, generasi ini tidak ingin keluarga dan anak-anaknya merasakan kesusahan seperti yang mereka alami dulu ketika terjadi perang. Oleh karenanya, Baby Boomers cenderung menghabiskan penghasilan mereka untuk diinvestasikan.

Generasi ini juga gemar menabung supaya dana tersebut dapat digunakan oleh keluarganya kelak. Dalam segi investasi pun, mereka lebih memilih aset yang stabil dengan resiko yang rendah.

Generasi X ( 1965 – 1980 )

pengrajin pot dari tanah liat

Generasi X lahir dari keturunan Baby Boomers, sehingga generasi ini masih mengadopsi karakter dari orang tua nya yang mencari uang untuk membahagiakan keluarga. Berbeda dari Baby Boomers, generasi ini mulai akrab dengan investasi dan lebih memilih menjadi pengusaha daripada pekerja kantoran karena tidak menyita waktu dengan keluarga. Karakter dan keinginan untuk menjadi pengusaha inilah yang membuat mereka cenderung menggunakan uang sebagai modal usaha, serta membeli aset seperti real estate dan saham.

Generasi Y atau Millenial (  1981 – 1995 )

Seorang pria yang sedang makan sambil memainkan laptop

Generasi Y atau Generasi Millenial lahir ketika kemajuan teknologi mulai berkembang, hal tersebut membuat mereka cenderung bergantung pada teknologi. Karena terlahir di era globalisasi yang bergantung pada gawai dan internet, generasi ini cukup konsumtif untuk membeli paket internet dan gawai keluaran terbaru. Meski demikian mereka terbuka akan investasi digital seperti saham dan crypto. Di sisi lain, generasi ini juga lebih suka menghabiskan uang mereka untuk makan dan travelling daripada membeli mobil atau rumah.

Generasi Z ( 1996 – 2010 )

Gaya generasi Z yang sedang melihat smartphone sambil membawa tas belanja

Sejak kecil generasi ini sudah akrab dengan teknologi digital, mereka menghabiskan uang untuk hiburan online, seperti game, streaming, dan aplikasi. Menurut data yang dirilis oleh socialmediaweek.org, Generasi Millenial menghabiskan rata-rata enam sampai tujuh jam perminggu di media sosial sedangkan 44 persen Generasi Z memeriksa sosial media mereka setiap jam. Sama halnya seperti Generasi Millenial, generasi Z juga berinvestasi digital seperti saham dan crypto.

Nah itu dia tipe-tipe generasi dalam mengatur keuangan. Namun hal tersebut tidaklah baku, karena cara setiap individu dalam mengatur keuangan juga dipengaruhi oleh faktor lainnya. Seperti kondisi keuangan masing-masing, financial literacy dan lingkungan. Supaya keuanganmu terus membaik, kamu bisa mulai mengatur keuangan dengan menggunakan Ximply.

Baca Juga : Gaya Hidup Frugal Living : Manfaat dan Cara Menerapkannya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
1
Butuh bantuan?
Halo 👋🏻
Apakah ada yang dapat kami bantu?